Hizbul Wathan Qobilah Jendral Sudirman Mu’allimien Bekali Skill Kepanduan di Acara Pelantikan Anggora Baru
Kab. Bogor – Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Qobilah Jendral Sudirman Madrasah Mu’allimien Muhammadiyah telah melaksanakan Kemah dan Pelantikan Anggota Baru tingkat Pengenal dan Penghela oleh Dewan Pembina Hizbul Wathan Mu’allimien pada Rabu-Jum’at, 27-29 September 2023 yang bertempat di Perkemahan Pasir Badak Kawasan Gunung Menir Kecamatan Pamijahan.
Kegiatan diawali dengan apel pembukaan di Halaman Madrasah Mu’allimien Muhammadiyah, dilanjutkan dengan pemberangkatan ke lokasi perkemahan. Kemah yang berlangsung selama tiga hari dua malam ini diikuti dengan tertib dan lancar. Selama kegiatan kemah para peserta dibekali dengan beberapa materi yang menarik, jelajah, long march dan outbound.
Kegiatan yang mengusung tema “Ragu dan Bimbang Lebih Baik Pulang” ini diikuti oleh 11 calon anggota Hizbul Wathan tingkat Pengenal dan 8 orang tingkat Penghela dan didampingi oleh 24 anggota yang sudah sah dilantik dan 2 pembina Hizbul Wathan. Selain pelantikan anggota baru, Dewan Pembina Penghela juga melantik 3 anggota Penghela untuk naik tingkat ke Penghela Taruna Melati I yaitu Alfatih Rizky Ramadhan, Rahma Sakinah dan Riki Ananda Saputra.
Dua kegiatan tersebut diberikan tugas yang berbeda, kegiatan untuk para calon anggota baru diberikan beberapa materi dan skill yang harua dikuasai. Sedangkan untuk yang naik tingkat yaitu melakukan pengembaraan selama 12 jam. Kegiatan dari pengembaraan ini yaitu membantu kegiatan masyarakat sekitar, bersilaturrahim ke tokoh Muhammadiyah setempat dan pulang kembali ke perkemahan harus membawa bahan makanan yang bisa diambil di alam. Semua tugas itu dilaksanakan dengan baik dan tuntas.
Sementara untuk calon anggota baru melaksanakan kegiatan yang sudah ditentukan oleh Dewan Pelatih, diantaranya pemberian materi tentang ke-Hizbul Wathan-an, Pendalaman Skill Tali Temali, Bahasa Isyarat Smapur, Pembuatan Tandu, Pembuatan Bivak dan Pemanfaatan Kompas di Alam Liar. Tujuan dari pada kegiatan tersebut untuk membentuk kader yang mandiri dan mampu bertahan hidup serta tetap taat kepada perintah Allah SWT dimanapun dan dalam kondisi apapun.